Semua Koleksi
Niagahoster Blog
Dev
Cara Upload Website ke Hosting dengan File Manager dan FTP Client
Cara Upload Website ke Hosting dengan File Manager dan FTP Client
Tadas Vasiliauskas avatar
Ditulis oleh Tadas Vasiliauskas
Diperbarui lebih dari satu minggu yang lalu

Mengupload website adalah salah satu langkah awal untuk pemula yang ingin mengonlinekan website mereka di internet. Tutorial ini akan membahas contoh umum cara upload website ke hosting menggunakan File Manager atau FTP klien.

Daftar Isi

Apa yang Anda Perlukan?

Sebelum memulai langkah pada tutorial ini, pastikan bahwa Anda:

  • Memiliki akses ke cPanel akun hosting

  • File website (disarankan sudah dikompresi .zip atau .tar.gz)

  • (Optional) FTP client dan detail login FTP dari akun hosting Anda

Baca Juga: 6 Cara Memilih Web Hosting Terbaik untuk Website Anda

Pilihan 1: Cara Upload Website ke Hosting Melalui File Manager

Silakan login ke cPanel dari akun hosting Anda dan ikuti langkah di bawah ini:

1. Klik pada menu File Manager, yang ada pada kolom Files.

cara upload website ke hosting

2. Setelah masuk ke dalam File Manager, silakan buka direktory public_html.

cara upload website

3. Kemudian klik Upload setelah masuk ke dalam directory public_html.

upload website ke hosting

4. Anda dapat memilih tombol Select File untuk mengupload satu file, atau Anda dapat mendrag file ke area seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.

upload website

5. Pada contoh ini, kita akan mengupload file instalasi default WordPress, yaitu wordpress.zip.

cara upload web

6. Setelah proses upload selesai, silakan kembali ke File Manager dan Anda akan melihat file yang sudah diunggah ke direktori public_html. Klik kanan pada file tersebut kemudian pilih Extract.

cara upload web ke hosting

7. Pastikan file tersebut diekstrak pada direktori public_html seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini, kemudian klik tombol Extract File(s).

cara upload wordpress

8. Setelah file sudah diekstrak, semua file dapat dilihat di public_html.

cara upload wordpress ke hosting

9. Pada langkah ini website Anda sudah berhasil diunggah dan dapat diakses melalui browser. Anda dapat melakukan pengecekan dengan mudah, silakan akses melalui browser Anda dengan mengetikkan nama domain (http://www.domananda.com/). Pada tutorial ini, Anda akan melihat halaman instalasi default WordPress. Artinya, proses upload website sudah berhasil dan bisa langsung dilanjutkan ke tahap instalasi WordPress.

upload wordpress ke hosting

Pilihan 2: Mengunggah Website Melalui FTP

Beberapa orang lebih sering menggunaan FTP klien, seperti Filezilla, SmartFTP, CoreFTP atau FTP klien lainnya untuk mengupload website. Pada contoh ini kita akan menggunakan cara upload website ke hosting dengan Filezilla, silakan download dan instal terlebih dahulu di sini.

1. Setelah FileZilla terpasang, silakan buka dan masukkan detail koneksi FTP Anda seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini. Untuk detail FTP, Host = IP server hosting Anda, username = username cPanel, password = password cPanel, port = 21.

upload web melalui ftp

2. Setelah FTP berhasil terkoneksi ke server, silakan klik direktori website Anda, pada contoh ini direktori wordpress. Setelah itu buka direktori tujuan, disini adalah public_html. Kemudian blok semua file website Anda yang ada di kolom kiri bawah, lalu drag ke kolom sebelah kanan bawah. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.

upload wordpress melalui ftp

(Optional) Anda dapat mengunggah file yang dikompres melalui FTP serta drag dari kolom sebelah kiri ke kolom sebelah kanan. Setelah itu Anda perlu mengekstrak melalui File Manager, caranya seperti pada Langkah 1.

upload wordpress

3. File website Anda saat ini sudah berhasil diupload ke direktori public_html dan sudah dapat diakses melalui browser. Untuk memastikannya silakan akses nama domain Anda.

Baca Juga: Cara Kerja Web Hosting

Kesimpulan

Saat ini Anda telah megnatahui cara upload website ke hosting melalui file manager dan FTP Client. Seperti yang Anda lihat, Anda dapat mengunggah banyak file melalui FTP dalam satu kali upload, meskipun ada beberapa file yang perlu diunggah satu per satu. Kami sangat menyarankan Anda untuk melakukan kompresi terlebih dahulu apabila tidak dapat mengunggah banyak file dalam sekali upload. File manager cukup berguna untuk mengunggah satu atau dua file secara cepat, karena Anda tidak memerlukan program terpisah untuk File Manager. Selain itu juga Anda dapat melakukan update pada website melalui cPanel.

Apakah Anda masih memiliki pertanyaan? Sampaikan di kolom komentar pada bagian akhir halaman ini! Jangan lupa juga klik Subscribe untuk terus mendapatkan artikel terbaru kami langsung dari inbox email Anda

😊
Apakah pertanyaan Anda terjawab?