Lewati ke konten utama
Semua KoleksiWebsite
Apa itu serangan DDoS dan bagaimana cara menghindarinya?
Apa itu serangan DDoS dan bagaimana cara menghindarinya?

Memahami serangan DDoS

Tadas Vasiliauskas avatar
Ditulis oleh Tadas Vasiliauskas
Diperbarui lebih dari setahun yang lalu

Apa itu serangan DDoS dan mengapa serangan ini terjadi?

Secara sederhana, DDoS adalah jenis serangan dengan cara memenuhi situs dengan trafik palsu hingga situs menjadi lambat dan susah diakses.

Berikut ini adalah beberapa penyebab terjadinya serangan DDoS:

  • Kompetitor menyerang website Anda untuk memperburuk tingkat penjualan dan pelayanan bisnis Anda

  • Hacker menyerang website Anda untuk mengambil informasi pribadi dan data bisnis

  • Serangan ditujukan kepada salah satu bisnis yang berbagi server Shared Hosting yang sama dengan Anda. Karena memiliki IP yang sama, bisnis Anda dan bisnis lain di server yang sama akan terkena serangan ini.

Bagaimana cara mengetahui dan menghindari serangan DDos?

Salah satu indikasi terjadinya serangan DDoS adalah jumlah permintaan akses website yang naik drastis. Anda dapat mengecek Total Request di bagian Statistik Penggunaan:

Jika jumlah permintaan naik drastis padahal trafik biasanya tidak sebanyak itu, kami sarankan Anda mengubah level keamanan Cloudflare ke Mode Under Attack. Dengan melakukan ini, pemintaan atau trafik palsu akan ditolak oleh Cloudflare.

Namun terkadang serangan DDoS dapat terjadi secara besar-besaran. Jika ini terjadi, Anda terpaksa harus mengalihkan lalu lintas jaringan hosting IP. Artinya, website yang ada di server tersebut tidak dapat diakses. Biasanya serangan DDoS terjadi selama beberapa jam. Jika Anda tidak ingin menunggu hingga IP bisa diakses lagi, Anda bisa transfer server ke server lain.

CATATAN:

  • Transfer server hanya dapat dilakukan sebulan sekali.

  • Anda dapat menggunakan hosting Cloud atau VPS untuk menghindari hal ini terjadi. Di kedua layanan tersebut, Anda memiliki dedicated IP atau IP khusus Anda sendiri. Akibatnya, situs Anda lebih aman dari serangan DDoS. Namun, perlu diingat bahwa situs masih dapat terkena serangan DDoS jika IP diketahui oleh pihak lain.

Apakah pertanyaan Anda terjawab?